Tanpa berkata apa-apa, putri brahmana meninggalkannya di dalam kamar seorang diri, lalu ke lantai atas dan berteriak dengan keras tangkap maling.
Putra brahmana yang mendengarnya segera melarikan diri. Dia pulang ke rumahnya, lalu membuang pedangnya ke lantai, lalu dengan suara nyaring berteriak : “Pencuri telah membunuh ibu kandungku! Pencuri telah membunuh ibu kandungku!”
Kemudian memperabukan ibundanya. Setelah itu dia mulai menyesali perbuatannya yang membunuh ibu kandung sendiri, lalu menuju ke berbagai pelosok untuk bertanya pada orang pandai bagaimana caranya agar dia bisa menghapus dosanya.
Ada aliran luar yang memberi saran agar dia membakar tubuhnya sendiri, untuk menghapus dosa beratnya; ada pula yang berkata agar dia mendaki gunung lalu melompat ke bawah, dapat menghapus dosa beratnya; ada pula yang berkata : “Membunuh diri dengan melompat ke dalam sungai, bisa menghapus dosa berat”.
Selain itu ada pula aliran luar yang berkata bahwa pelaku kejahatan, asalkan ikhlas bunuh diri, maka dapat menghapus dosa beratnya.