mengusulkan menyembelih
sapi adalah raja pencuri pada masa kelahiran sekarang; istri pejabat sekarang
adalah menantu perempuan Brahmana yang menjalin hubungan gelap dengan raja
pencuri; 500 orang pengikut pejabat, sekarang adalah 500 orang pengikut raja
pencuri. Waktu itu dua ekor sapi yang disembelih, sekarang adalah Raja Prasenajit
dan Ratu Mallika, oleh karena pada masa kehidupan lampau itu, mereka dibunuh si
pejabat, pada kelahiran kali ini berjumpa lagi, tentu saja terjadi balas dendam.
Maka itu kalian harus
mengetahui bahwa Hukum Sebab Akibat sedikitpun takkan meleset, setiap perbuatan
yang dilakukan oleh masing-masing makhluk, akibat perbuatan dari benih karma
yang ditaburnya, selamanya takkan hilang meskipun melewati waktu
berkalpa-kalpa, ketika benih sebab dan faktor pendukung bertemu, maka diri
sendiri yang harus menerima akibatnya. Segala sesuatu adalah diperbuat diri
sendiri dan akibatnya diterima diri sendiri pula, takkan ada orang lain maupun
benda yang dapat mewakilinya menjalani hukuman, maka itu janganlah melakukan
karma buruk.
Buddha Sakyamuni
melanjutkan membabarkan pada para siswaNya : Dengarlah dengan seksama! Karma
buruk apa yang diperbuat oleh Bhikkhu You Tuo-yi pada masa kehidupan lampaunya,
sehingga pada kelahiran sekarang dibunuh orang, juga jasadnya dibuang ke
tumpukan kotoran? Penyebabnya adalah :