Lima Sila padanya”.
Buddha Sakyamuni
memberitahu para Bhikkhu : “Diantara siswa-siswaKu, yang dapat menaklukkan naga
beracun, adalah Bhikkhu Shan Lai sebagai yang terunggul”.
Sementara itu penduduk
di sekitar Gunung Sumsumara, melihat naga beracun telah ditaklukkan, masyarakat
juga takkan lagi diganggu olehnya, merasa amat gembira, membawa bunga harum dan perlengkapan
persembahan, datang ke hadapan Buddha Sakyamuni, melakukan namaskara, berkata :
“Bhagava! Berkat kekuatan suciMu, sehingga naga beracun takkan mencelakai kami
lagi, mohon Buddha bermaitri karuna, menerima persembahan dari kami!”
Buddha Sakyamuni memberitahu Brahmana
dan Upasaka Upasika lainnya : “Kalian seharusnya mengetahui : “Naga beracun itu
adalah ditaklukkan oleh putra sesepuh Fu Tu, yakni Bhikkhu Shan Lai sehingga
naga tersebut memutuskan kejahatan dan memupuk kebajikan, bahkan menurunkan
padanya Visudhi Trisarana dan Lima Sila, jadi bukanlah Saya Tathagata yang
menaklukkannya. Kalian seharusnya membawa benda-benda persembahan ini untuk
dipersembahkan kepada Bhikkhu Shan Lai, untuk membalas budi kebajikannya!”