Guru bagaikan Gunung Sumeru
sedangkan siswa bagaikan biji sesawi; juga Guru ibarat air di lautan luas
sedangkan siswa bagaikan air jejak kaki kerbau; juga ibarat sinar mentari
dengan sinar kunang-kunang, sulit dibandingkan”.
Putra mahkota berkata pada
Yang Ariya : “Insan yang penuh kebajikan! Hari ini saya berniat meninggalkan
keduniawian, mempelajari kehidupan Sramana yang Anda jalani, apakah hal ini
diperbolehkan?”
Yang Ariya berkata : “Putra
mahkota! Apakah ayahbunda anda mengijinkan dirimu meninggalkan keduniawian?”
Shi Li-zi menjawab : “Insan
yang penuh kebajikan! Ayahbundaku belum memberi ijin, tetapi saya pasti akan
meminta persetujuan dari mereka!”